Komunitas kripto kembali dibuat terkejut oleh prediksi harga XRP yang luar biasa tinggi. Seorang tokoh terkenal di kalangan penggemar XRP, The5Blairs, mengemukakan kemungkinan harga XRP melesat hingga menyentuh angka US$ 3.380 per token. Jika skenario ini terjadi, pemilik 10.000 XRP bisa memiliki aset senilai US$ 33,8 juta. Meski terdengar bombastis, prediksi ini didasarkan pada analisis mendalam terhadap data transaksi dan prospek masa depan XRP.
Proyeksi Berbasis Data Transaksi XRP
Saat The5Blairs menyampaikan analisisnya, harga XRP berada di kisaran US$ 2,20. Berdasarkan laporan dari The Crypto Basic, ia menggunakan pendekatan berbasis volume transaksi tahunan untuk memproyeksikan lonjakan harga tersebut. Menurut data yang dihimpun, XRP saat ini memproses transaksi bernilai sekitar US$ 1,3 triliun per tahun, dengan suplai beredar mencapai 60 miliar token serta kecepatan perputaran uang (velocity) sekitar 10.
Dari angka-angka tersebut, The5Blairs menyimpulkan bahwa XRP masih memiliki ruang yang sangat besar untuk bertumbuh. Jika volume transaksi meningkat secara signifikan di masa depan, maka permintaan terhadap XRP juga akan naik. Hal ini akan berdampak langsung pada harga token di pasar, dengan asumsi bahwa suplai tetap terkendali dan adopsi teknologi terus berkembang secara global.
Prediksi Kenaikan Harga Berdasarkan Volume Masa Depan
The5Blairs mengemukakan bahwa dalam skenario optimistis, volume transaksi tahunan XRP dapat meroket hingga mencapai kisaran US$ 100 triliun hingga US$ 2 kuadriliun. Untuk mendukung volume setinggi ini, harga XRP perlu mengalami kenaikan drastis, yakni sebesar 1.538 kali dari harga saat ini. Hal ini akan menempatkan nilai per token XRP di level US$ 3.380.
Angka tersebut tentu menuai pro dan kontra di kalangan komunitas. Namun, analisis berbasis kebutuhan likuiditas dan skalabilitas jaringan menjadi dasar utama dalam skenario ini. Jika XRP benar-benar mencapai penggunaan masif seperti itu, maka harga token bisa mengalami lonjakan historis yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Kondisi Harga XRP Saat Ini dan Potensi Kekayaan Investor
Saat artikel ini ditulis, XRP diperdagangkan di angka sekitar US$ 2,78. Dengan harga ini, seseorang yang memiliki 10.000 XRP setara dengan nilai sekitar US$ 27.800. Meski nilai tersebut sudah cukup signifikan, proyeksi ke depan membuat banyak investor berpikir untuk terus menambah jumlah kepemilikan mereka.
Edukator kripto seperti Edoardo Farina mendorong investor jangka panjang untuk menetapkan target akumulasi berdasarkan prediksi masa depan XRP. Menurutnya, strategi ini penting untuk mengantisipasi potensi lonjakan nilai jika XRP benar-benar mendapatkan adopsi global di berbagai sektor keuangan.
Peran Ribuan NDA Ripple Sejak 2013
Salah satu argumen utama dari The5Blairs adalah banyaknya kerja sama rahasia yang telah dijalin Ripple sejak 2013. Dalam dokumen hukum yang muncul dari kasus SEC vs Ripple, terungkap bahwa Ripple telah menandatangani lebih dari 1.700 perjanjian non-disclosure agreement (NDA) dengan berbagai pihak.
Mayoritas NDA tersebut melibatkan institusi keuangan besar dan bank internasional. Hal ini menunjukkan adanya potensi integrasi teknologi XRP Ledger di balik layar yang belum diumumkan secara publik. Jika kerja sama ini diumumkan secara resmi, maka harga XRP bisa terdorong ke level baru.
Ekspansi Ripple dalam Sistem Pembayaran Global
Ripple telah menunjukkan keseriusannya dalam mendominasi pasar pembayaran lintas negara. Perusahaan ini secara aktif menjalin kemitraan dengan berbagai lembaga keuangan untuk memfasilitasi transfer dana internasional, yang selama ini dikendalikan oleh sistem seperti SWIFT.
Kecepatan transaksi, efisiensi biaya, dan teknologi blockchain menjadi nilai jual utama Ripple. Dengan keunggulan tersebut, XRP memiliki peluang besar untuk menjadi alat tukar utama dalam pengiriman uang lintas batas, khususnya di negara berkembang yang belum memiliki infrastruktur pembayaran digital yang mumpuni.
Target Ambisius Ripple Capai Volume Global
Brad Garlinghouse, CEO Ripple, mengemukakan bahwa dalam lima tahun ke depan, XRP Ledger dapat menangani hingga 14 persen dari total volume transaksi pembayaran global yang saat ini ditangani oleh SWIFT. Hal ini setara dengan nilai transaksi sekitar US$ 21 triliun per tahun.
Jika prediksi ini terbukti benar, maka XRP akan menjadi salah satu infrastruktur keuangan terbesar di dunia. Dengan masuknya XRP ke dalam aliran uang global secara masif, harga token berpotensi meningkat signifikan seiring dengan peningkatan penggunaan dan permintaan.
Peluang XRP di Pasar Derivatif Bernilai Kuadriliun
Pasar derivatif global memiliki nilai fantastis yang diperkirakan mencapai US$ 1 kuadriliun. Jika XRP mampu mengambil sebagian kecil saja dari pasar ini, maka potensi lonjakan harga akan sangat besar, meskipun adopsi di sektor ini masih bersifat spekulatif.
Dengan skalabilitas dan efisiensi teknologi XRP, tidak menutup kemungkinan token ini dapat digunakan sebagai instrumen penyelesaian transaksi derivatif. Perluasan ini akan meningkatkan permintaan secara signifikan, menjadikan XRP lebih bernilai di mata investor institusional.
Integrasi Ripple dengan DTCC Lewat Hidden Road
Hidden Road, anak usaha Ripple, baru-baru ini bergabung dalam sistem penyelesaian sekuritas milik DTCC, lembaga kliring terbesar di dunia. DTCC memproses transaksi senilai lebih dari US$ 2 kuadriliun per tahun, menjadikannya entitas kunci dalam sistem keuangan global.
Menariknya, beberapa paten milik DTCC menyebut XRP dan Ripple sebagai bagian dari teknologi yang mungkin akan diintegrasikan. Hal ini membuka peluang besar bagi XRP untuk digunakan secara resmi dalam penyelesaian sekuritas berskala besar, yang tentunya akan berdampak positif pada harga dan legitimasi koin ini.
